Skip to main content

300.000 Ha Lahan di Palangka Raya Disiapkan untuk Ibu Kota Baru

Jakarta - Kota Palangka Raya masuk dalam daftar calon ibu kota baru pengganti Jakarta. Ibu kota Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) sedang dikaji kesiapannya oleh Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas)/Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional.

Menurut Gubernur Kalteng, Sugianto Sabran, rencana pemindahan ibu kota ini sepenuhnya menjadi wewenang pemerintah pusat. Yang jelas, Sugianto, telah menyiapkan lahan seluas 300.000 hektar (ha) untuk lokasi ibu kota baru.

"Saya sebagai Gubernur tidak akan ikut polemik wacana tersebut karena itu seutuhnya kewenangan pusat. Saya hanya ingin menjalankan amanat Presiden untuk menyiapkan lahan 300.000 hektar di Palangka Raya dan itu lahan negara, agar tidak ada calo tanah. Selebihnya terkait kajian dan perencanaan saya serahkan ke Pemerintah Pusat," ujar Sugianto dalam keterangan tertulis kepada detikFinance, Sabtu (8/7/2017).

Selain itu, Soal proses kajian oleh Bappenas, Sugianto menyatakan sudah menyerahkan sepenuhnya rencana tersebut ke pemerintah.

"Sekali lagi, saya hanya diperintah Presiden untuk menyiapkan lahan dan sudah saya siapkan dan serahkan ke Presiden. Saya menyerahkan seutuhnya perencanaan dan keputusan di Presiden. Saya tunduk atas perintah Presiden. Jika diperintah untuk persiapan lain, prinsipnya saya siapkan 100 persen siap. Harus siap," kata Sugianto.

[Gambas:Video 20detik]

"Terkait daerah mana selain Palangka Raya, saya juga serahkan ke Presiden. Kalaupun ke Palangka Raya, itu adalah amanah dan semoga bermanfaat untuk kemajuan Palangkaraya dan menghasilkan Pemerataan Ekonomi dan Kesejahteraan di Indonesia," terang Sugianto yang baru berulang tahun ke 44 tahun ini. (hns/hns)

Comments

Popular posts from this blog

Si Tampan Hamish Daud yang Bikin Raisa Luluh

Hot Photo Selasa, 10 Okt 2017 22:26 WIB  ·   Ismail - detikHOT Jakarta detikHot - Hamish Daud terlihat beraktivitas lagi di dunia hiburan usai bulan madu dengan Raisa. Ia keren dengan kemeja hijau. Foto 1 dari 4 Hamish kala ditemui di kawasan Kebon Jeruk, Jakbar. Foto: Ismail Wah, Kartika Putri Angkat Anak Lagi CELEB | Selasa, 10 Okt 2017 19:28 WIB Walaupun belum pernah menikah, aktris Kartika Putri tidak berhenti untuk berbuat baik. Salah satunya dengan mengangkat anak lagi.

Ada Nama Ustad Guntur Bumi di Dakwaan Gatot Brajamusti

Jakarta - Dalam pembacaan dakwaan di sidang perdana Gatot Brajamusti terkait kepemilikan satwa liar dan senjata api ilegal, ada nama Ustad Guntur Bumi yang disebut-sebut. UGB disebut adalah orang yang memberikan harimau Sumatera yang sudah mati dan diawetkan untuk Gatot Brajamusti. Saat pemeriksaan mantan Ketua PARFI itu mengakui bahwa harimau Sumetera yang sudah mati dan diawetkan itu diberikan oleh Ustad Guntur Bumi sebagai hadiah ulang tahun pada tahun 2011. Harimau itu pun sudah disimpan tanpa izin selama 5 tahun. Dituliskan dalam surat dakwaan saat diperiksa sebagai saksi membantah soal hadiah harimau sumatera itu. UGB mengaku pada tahun yang disebutkan oleh Gatot dirinya masih tinggal di Semarang. "Berdasarkan keterangan saksi H. Susilo Wibowo alias Ustad Guntur Bumi, tidak pernah memberikan satu ekor harimau yang sudah mati atau telah diawetkan sebagai hadiah ulang tahun terdakwa. Karena pada tahun 2011 saksi Ustad Guntur Bumi masih menetap d

Kabel Listik Terbakar di Cipayung, 2 Mobil Damkar Dikerahkan

Jakarta - Kabel listrik terbakar di Cipayung, Jakarta Timur. Kabel itu disebut menjuntai ke tanah. "Iya benar, 30 menit lalu ada kebakaran. Kabel terbakar, kabel menjuntai ke tanah," kata petugas dari Sudin Damkar Jakarta Timur, Ade, saat dihubungi sekitar pukul 22.55 WIB, Rabu (12/7/2017). Lokasi kebakaran itu tepatnya berada di sekitar Jalan Raya Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur. Petugas Sudin Damkar mendapatkan laporan bahwa kebakaran terjadi pada pukul 22.34 WIB Ade mengatakan saat ini 2 unit mobil pemadam kebakaran (damkar) telah berada di lokasi. Saat ini, proses pemadaman tengah dilakukan. "Saat ini sudah proses pemadaman. Ada 2 mobil pemadam yang berada di lokasi," tutur Ade. Namun, hingga saat ini, Ade mengaku belum mendapatkan laporan mengenai korban akibat kebakaran tersebut. "Laporan mengenai korban belum kami terima," kata Ade. (fdu/dhn)