Skip to main content

Usai Dialog Perpajakan, Dee Lestari Ingin Pajak Profesi Penulis Tetap Direvisi

Jakarta -

Tingginya pajak profesi penulis yang mencekik penulis Tanah Air membuat satu per satu penulis bersuara. Setelah Tere Liye dan Asma Nadia, Dewi Lestari atau akrab disapa Dee pun berpikiran yang sama dengan mereka.

Aturan pajak penulis yang saat ini mendera, lanjut Dee, memang sudah lebih baik dari sebelumnya. Pendapatan bruto atau kotor dari penulis berdasarkan Norma Penghitungan Penghasilan Netto (NPPN) kini angkanya menjadi 50% yang tadinya 100%.

Angka norma 50% menurut Dee Lestari masih bisa direvisi. " Itu masih bisa karena menurut saya kan skemanya masih dibundle dengan pekerja seni lain. Norma atau NPPN itu bisa berkembang mengikuti perubahan zaman, jadi seharusnya tidak akan menambah kompleksitas peraturan pemerintah," kata Dee Lestari usai mengikuti dialog perpajakan di Aula Cakti Bhakti Kantor Pusat Ditjen Pajak Jakarta Pusat, Rabu (13/9) malam.

Selama ini aturan NPPN penulis masih jadi satu dengan pekerja seni lain. Seharusnya pula kategori penulis dikategorikan kembali, ada penulis boga, fiksi, travel, dan genre-genre lainnya.

Dengan angkat suaranya Dee Lestari tentang pajak penulis, baginya bukan seseorang mengeluarkan modal apa saja lalu berapa pajak yang ditetapkan. Namun membicarakan ulang pajak profesi lebih kepada pemeliharaan profesi.

"Contohnya saja menulis buku 10 tahun, pendapatan juga jarang-jarang. Daripada dibundle satu dengan seniman lebih baik dikhususkan. Kalau ada harapan ke depan kita bisa punya kategori khusus yang merefleksikan pendapatan dan produksi kami," tutur Dee.

Meski begitu, saat sesi dialog Menteri Keuangan Sri Mulyani menegaskan tidak bisa mengubah aturan sekejap saja. "Ada hal yang mungkin tidak bisa kami ubah seketika. Kalau aspirasi masyarakat sebegitu kuatnya, kami ubah tapi ada prosesnya," tegas Sri Mulyani.

(tia/doc)

Comments

Popular posts from this blog

Si Tampan Hamish Daud yang Bikin Raisa Luluh

Hot Photo Selasa, 10 Okt 2017 22:26 WIB  ·   Ismail - detikHOT Jakarta detikHot - Hamish Daud terlihat beraktivitas lagi di dunia hiburan usai bulan madu dengan Raisa. Ia keren dengan kemeja hijau. Foto 1 dari 4 Hamish kala ditemui di kawasan Kebon Jeruk, Jakbar. Foto: Ismail Wah, Kartika Putri Angkat Anak Lagi CELEB | Selasa, 10 Okt 2017 19:28 WIB Walaupun belum pernah menikah, aktris Kartika Putri tidak berhenti untuk berbuat baik. Salah satunya dengan mengangkat anak lagi.

Ada Nama Ustad Guntur Bumi di Dakwaan Gatot Brajamusti

Jakarta - Dalam pembacaan dakwaan di sidang perdana Gatot Brajamusti terkait kepemilikan satwa liar dan senjata api ilegal, ada nama Ustad Guntur Bumi yang disebut-sebut. UGB disebut adalah orang yang memberikan harimau Sumatera yang sudah mati dan diawetkan untuk Gatot Brajamusti. Saat pemeriksaan mantan Ketua PARFI itu mengakui bahwa harimau Sumetera yang sudah mati dan diawetkan itu diberikan oleh Ustad Guntur Bumi sebagai hadiah ulang tahun pada tahun 2011. Harimau itu pun sudah disimpan tanpa izin selama 5 tahun. Dituliskan dalam surat dakwaan saat diperiksa sebagai saksi membantah soal hadiah harimau sumatera itu. UGB mengaku pada tahun yang disebutkan oleh Gatot dirinya masih tinggal di Semarang. "Berdasarkan keterangan saksi H. Susilo Wibowo alias Ustad Guntur Bumi, tidak pernah memberikan satu ekor harimau yang sudah mati atau telah diawetkan sebagai hadiah ulang tahun terdakwa. Karena pada tahun 2011 saksi Ustad Guntur Bumi masih menetap d

Kabel Listik Terbakar di Cipayung, 2 Mobil Damkar Dikerahkan

Jakarta - Kabel listrik terbakar di Cipayung, Jakarta Timur. Kabel itu disebut menjuntai ke tanah. "Iya benar, 30 menit lalu ada kebakaran. Kabel terbakar, kabel menjuntai ke tanah," kata petugas dari Sudin Damkar Jakarta Timur, Ade, saat dihubungi sekitar pukul 22.55 WIB, Rabu (12/7/2017). Lokasi kebakaran itu tepatnya berada di sekitar Jalan Raya Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur. Petugas Sudin Damkar mendapatkan laporan bahwa kebakaran terjadi pada pukul 22.34 WIB Ade mengatakan saat ini 2 unit mobil pemadam kebakaran (damkar) telah berada di lokasi. Saat ini, proses pemadaman tengah dilakukan. "Saat ini sudah proses pemadaman. Ada 2 mobil pemadam yang berada di lokasi," tutur Ade. Namun, hingga saat ini, Ade mengaku belum mendapatkan laporan mengenai korban akibat kebakaran tersebut. "Laporan mengenai korban belum kami terima," kata Ade. (fdu/dhn)