Skip to main content

Tak Buruk-Buruk Amat untuk Rossi

Hohenstein-Ernstthal - Valentino Rossi memang kecewa harus puas hanya finis di posisi lima. Tapi mengingat situasi di MotoGP Jerman, dia merasa hasil itu tak terlalu buruk.Rossi, yang memulai balapan di sirkuit Sachsenring, Minggu (2/7/2017) malam WIB dari posisi sembilan, finis di urutan kelima. Rider Movistar Yamaha itu ada di belakang Marc Marquez, Jonas Folger, Dani Pedrosa, dan Maverick Vinales.Rossi sejak awal kesulitan menyamai laju grup terdepan yakni Marquez dan Folger, serta Pedrosa yang melaju sendirian di posisi tiga. Rider 38 tahun itu malah disibukkan dengan tekanan dari Andrea Dovizioso, Danilo Petrucci, Vinales, dan Alvaro Bautista.Terus berada dalam tekanan sepanjang balapan, plus situasi dari sesi latihan bebas yang kurang oke, membuat Rossi bisa cukup senang dengan finis kelima. Apalagi dia menilai Yamaha sudah cukup tertolong dengan balapan yang berlangsung kering.Yamaha sudah kesulitan dengan kondisi basah sejak sesi latihan sampai kualifikasi. Hal itu pula yang membuat Rossi gagal mendapatkan posisi start lebih baik."Biasanya saya tak senang dengan tempat kelima, karena saya mau mencoba berjuang untuk podium tiap pekannya. Tapi setelah akhir pekan ini, hasilnya tidak terlalu buruk," kata Rossi dikutip Crash."Khususnya karena di balapan, situasinya sangat sulit, sangat berat, sejak awal sampai akhir. Selalu memaksa diri ke titik maksimal dengan seseorang cuma 0,0 di belakang. Kami juga sedikit kurang beruntung karena selama latihan bebas, saya menghancurkan dua motor bagus dua kali.""Sayangnya kami cuma punya satu sasis, jadi untuk pengerjaannya jadi masalah. Saya juga memulai dari baris ketiga dan di sini cukup sulit untuk menyalip. Kalau saya bisa sedikit lebih ke depan untuk start, saya rasa saya bisa melaju dengan Pedrosa dan mungkin bertarung untuk podium.""Di lain sisi kami beruntung balapan berjalan kering, karena di kondisi basah kami sebelumnya lebih kesulitan. Dan di kejuaraan seperti musim ini, ini adalah poin-poin penting karena terkadang Anda bisa nyaman di satu trek lalu kesulitan di trek lainnya seperti akhir pekan ini," tandasnya.Rossi saat ini ada di posisi empat kejuaraan dunia dengan nilai 119. Dia hanya 10 angka di belakang Marquez yang memimpin klasemen. (raw/cas)

Comments

Popular posts from this blog

Ada Nama Ustad Guntur Bumi di Dakwaan Gatot Brajamusti

Jakarta - Dalam pembacaan dakwaan di sidang perdana Gatot Brajamusti terkait kepemilikan satwa liar dan senjata api ilegal, ada nama Ustad Guntur Bumi yang disebut-sebut. UGB disebut adalah orang yang memberikan harimau Sumatera yang sudah mati dan diawetkan untuk Gatot Brajamusti. Saat pemeriksaan mantan Ketua PARFI itu mengakui bahwa harimau Sumetera yang sudah mati dan diawetkan itu diberikan oleh Ustad Guntur Bumi sebagai hadiah ulang tahun pada tahun 2011. Harimau itu pun sudah disimpan tanpa izin selama 5 tahun. Dituliskan dalam surat dakwaan saat diperiksa sebagai saksi membantah soal hadiah harimau sumatera itu. UGB mengaku pada tahun yang disebutkan oleh Gatot dirinya masih tinggal di Semarang. "Berdasarkan keterangan saksi H. Susilo Wibowo alias Ustad Guntur Bumi, tidak pernah memberikan satu ekor harimau yang sudah mati atau telah diawetkan sebagai hadiah ulang tahun terdakwa. Karena pada tahun 2011 saksi Ustad Guntur Bumi masih menetap d...

Si Tampan Hamish Daud yang Bikin Raisa Luluh

Hot Photo Selasa, 10 Okt 2017 22:26 WIB  ·   Ismail - detikHOT Jakarta detikHot - Hamish Daud terlihat beraktivitas lagi di dunia hiburan usai bulan madu dengan Raisa. Ia keren dengan kemeja hijau. Foto 1 dari 4 Hamish kala ditemui di kawasan Kebon Jeruk, Jakbar. Foto: Ismail Wah, Kartika Putri Angkat Anak Lagi CELEB | Selasa, 10 Okt 2017 19:28 WIB Walaupun belum pernah menikah, aktris Kartika Putri tidak berhenti untuk berbuat baik. Salah satunya dengan mengangkat anak lagi. ...

Ketika Para Aktor Merayu Agar Banyuwangi Jadi Tuan Rumah AFI

Banyuwangi - Para aktor film senior seperti Slamet Rahardjo, Ninik L Karim, Rozan Anwar dan Tio Pakusadewo datang ke Banyuwangi, Selasa (10/10/2017). Tak hanya mereka juga ada rombongan Pusat Pengembangan (Pusbang) Film Indonesia dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan RI. Ada apa? Kedatangan mereka ke Banyuwangi dalam rangka untuk merayu kota tersebut menjadi tuan rumah Apresiasi Film Indonesia (AFI). Pusat Pengembangan (Pusbang) Film Indonesia, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan memilih Kabupaten Banyuwangi untuk menjadi tuan rumah apresiasi film pendek dan dokumenter tahun ini. "Biasanya daerah itu pada minta untuk jadi tuan rumah, tapi Pusbang film tidak semata-mata langsung menerima. Dan kali ini Banyuwangi tanpa mengajukan, dari teman-teman dokumenter dan kami yang langsung memilih," ujar Ninik L Karim, kepada detikcom, di Pendopo Sabha Swagata Blambangan, Selasa (10/10/2017). Ninik mengatakan, keseriusan Banyuwangi dalam hal mengangkat potensi pariwisata,...